Bantu Sandi Korban Kebakaran Dari Operasi Plastik Hingga Tamat S1
BAZNAS Musi Rawas Bantu Sandi Korban Kebakaran Dari Operasi Plastik Hingga Tamat S1
13/02/2024 | linggauposBAZNAS Mura - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Musi Rawas, akan memberikan bantuan biaya pengobatan terhadap salah seorang anak bernama Sandi Syaputra usia 7 tahun 9 bulan korban kebakaran. Tidak hanya itu anak yang kini hidup sebatangkara akan dibiayai pendidikannya hingga strata satu (S1).
Anak tersebut domisili di Desa Suka Raya Kecamatan STL Ulu Terawas, Kabupaten Musi Rawas.
Ketua BAZNAS Kabupaten Musi Rawas, KH Bahana Jaalhaq Taqwalah, SPDI, MA, CFRM menjelaskan bahwa ada seorang anak bernama Sandi Syaputra usia 7 tahun 9 bulan kondisinya sangat memprihatinkan.
Selain karena kondisi fisiknya seram karena mengalami luka bakar saat terjadi musibah kebakaran membakar rumahnya di Desa Suka Raya Kecamatan STL Ulu Terawas, Kabupaten Musi Rawas.
"Ayah Sandi Syaputra ini bernama Gunawan sudah meninggal pada saat ia berusia dibawah tiga tahun. Ayahnya meninggal karena sakit," jelasnya kepada KORAN LINGGAU POS, Kamis 1 Februari 2024.
Ditambahkan KH Bahana, nama ibunya Sindy Safitri, kakaknya Sandi Syaputra namanya Eka Rahayu meninggal dunia akibat musibah kebakaran terjadi tahun 2023 lalu atau sekitar 6 bulan lalu.
Dari musibah kebakaran ini ibu kandung Sandi Syaputra bernama Sindy Safitri dan kakak kandungnya namanya Eka Rahayu meninggal dunia yang selamat hanya satu Sandi Syaputra. Pada saat kejadian Sandi berusia 7 tahun 3 bulan sekarang usianya 7 tahun 9 bulan.
"Sandi satu-satunya korban yang selamat. Kondisi luka bakarnya sudah tumbuh keloid, lubang telinagnya sudah tidak kelihatan lagi, loka bakar leher, tangan hingga untuk melihat juga susah. Selain itu kalau mengunyah makanan agak susah karena bagian wajahnya agak ketarik akibat dari luka bakar itu," tambahnya.
Lebih lanjut KH Bahana mengatakan, yang menjadi persoalana adalah akibat luka bakar itu membuat wajahnya menjadi serem. Anak ini dikatakan teman-temannya seperti monster, sehingga banyak yang tidak mau berkawan sama Sandi.
Dengan kondisi seperi ini, secara psikologis menjadi terganggu. Sehingga ketika anak ini tumbuh besar dikhawatirkan akan tumbuh kearah yang negatif atau menjadi kriminal.
itu yang dikhawatirkan. Oleh karena itu BAZNAS yang merupakan lembaga Pemerintah bertanggungjawab terhadap anak yang masih kecil hidup sebatangkara ini.
Sandi saat ini hidup bersama nenek sambung bukan nenek kandungnya. Jadi kondisinya sangat memprihatinkan, maka BAZNAS Kabupaten Musi Rawas melakukan program bantuan kepada anak tersebut dimulai dengan program kesehaatn yaitu operasi plastik agar wajahnya tidak tampak seram lagi.
Dengan dioperasi plastik wajahnya bisa normal kembali. Terutama wajah, tangan dan telingah yang agak parah, dibagian kepalanya juga tidak tumbuh rambut.
Setelah operasi plastik, Sandi akan diberikan bea siswa sampai menyelesaikan pendidikan S1.
"Jadi dari SD sekarang masih kelas 1. annti akan kita masukan ke pondok pesantren nanti setelah lulus SMA, akan dimasukan ke perguruan tinggi. Setelah tamat dari perguran tinggai dan menjadi S1 kita lepas," paparnya.
Sandi usianya masih kecil dibawah 8 tahun tetapi kondisnya sudah sangat mengenaskan dari sisi ekonomi. Nenek sambungnya pun kondisnya tidak mampu .
Jadi ini kewajiab BAZNAS sekalu lembaga Pemerintah membantu anak ini secara tuntas, mulai dari operasi, biaya hidup, biaya pendidikan sampai selesai S1.
"Setelah selesai S1 diharapkan sudah mandiri," tambahnya
KH Bahana menyebut pragram ini merupakan gabungan dari 3 program yang pertama Mura Cerdas karena ada biaya pendidikan. Kedua Muara Sehat dari sisi kesehatan melakukan operasi luka bakar.
Ketiga program Mura peduli karena dia anak yatim piyatu hidup sebatangkara, usia masih sangat belia maka kita harus peduli agar jangan sampai psikologinya tumbuh tidak terarah. "Kehidupan ekonominya juga tidak terkontrol, dikhawatirkan nanti setelah dewasa tumbuh kearah kriminal, itu yang kita khawatirkan. kepedulian kitalah. Tiga program bersinergi," sebutnya.
Operasi plastik direncaanakn akan dilaksanakan dalam pekan ini di Rumah Sakit Muhammad Husen Palembang. KH Bahana mengucapakn terima kasih kepada muzzaki dan munfiq yang telah menyalurkan zakat, infaq dan shodaqoh ke BAZNAS Kabupaten Msui Rawas sehingga program BAZNAS Kabupaten Musi Rawas dapat terlaksana dengan baik. (*)
Mari, salurkan zakat, infaq, & shodaqoh dengan klik link dibawah Ini :
berbagi.link/baznasmura
Atau
Transfer Manual
No. Rekening 8525252524
An. Baznas Musi Rawas (Infaq Shodaqoh)
Bank Syariah Indonesia (Cab. Muara Beliti)
Konfirmasi:
https://wa.me/6282181950002
